Senin, 22 Januari 2018

Luruskan Diri, Pahami Esensi!



Beberapa bulan yang lalu, kita dihebohkan berita orang-orang yang mendadak sembuh sakitnya hanya dengan tidur di bawah kereta yang sedang berjalan.


Masuk akalkah itu...?. Masuk akal saja, tapi pasti, itu hanya akan berlaku untuk orang-orang tertentu saja, hanya untuk orang yang memiliki prana (chi) atau kepercayaan diri yang sangat lemah. Sakit yang bisa disembuhkanpun terbatas jenisnya, yang tidak memerlukan energi besar atau pengobatan intensif seperti sakit karena faktor pikiran (psikosomatis).


Itu sebenarnya sama kasusnya dengan orang-orang yang sembuh sakitnya setelah minum susu kuda liar, madu Sumbawa atau kencing unta. Mereka hanya butuh sedikit dialiri atau dibangkitkan prananya, ditingkatkan kepercayaan diri-pikiran positifnya. Tidur di bawah kereta yang tengah berjalan itu sangat menantang-menakutkan, akan memicu banjirnya adrenalin, akan perlu nyali tinggi..., siapa yang berani melakukannya, akan berarti berhasil menguatkan prana dan kepercayaan dirinya, simpul-simpul energinya tercambuk, tertampar, membuatnya aktif, bangkit dan menguat. Prana dan kepercayaan diri yang bangkit dan menguat itulah yang akhirnya menyembuhkan sakitnya.


Apa yang tampak oleh mata bisa sangat berbeda dengan apa yang hakikat, menirunya membabi-buta adalah kebodohan, cermin lemahnya kawruh yang bisa sangat menyesatkan. Untung cuman tidur di bawah kereta yang sedang berjalan, minum susu kuda luar, madu Sumbawa atau kencing unta, coba jika sembuhnya terjadi setelah mereka membunuh orang, menzalimi orang, meniduri istri orang, tidur di kuburan atau di bawah pohon besar..., mereka bisa mengambil kesimpulan yang sangat salah.


Memahami yang hakikat akan membuat dunia ini tampak luas, kita akan melihat, hikmah, ilmu, kebenaran, kekuatan, kebaikan di mana saja dan kapan saja, tanpa harus terikat baju, waktu, cerita atau kepentingan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar